Tuesday, September 18, 2018

Italian Air Force.

http://www.varesenews.it/photogallery_new/images/2018/05/la-bellezza-delle-frecce-tricolori-674550.610x431.jpg

Di Italia lebih dikenal dengan nama parade “Frecce Tricolori”, sebuah pertunjukkan yang sangat ditunggu masyarakat di sini setiap tahunnya. Bulan Mei yang lalu, tepatnya hari minggu 20 Mei 2018, kami sekeluarga sempat menyaksikan sebuah atraksi pesawat jet Italia  di danau Maggiore, di atas langit kota Verbania, Arona dan semua daerah indah yang menghadap ke danau ini. 

Sebuah acara yang bertema “Ali sul lago” , untuk mengajak semua orang merasakan sensasi terbang di udara. Acara dihadiri sekitar 40.000 penonton, yang datang dari kota-kota di sekitar wilayah Lombardy dan Piedmont. Cuaca hari itu memang kurang bersahabat, namun tidak mengurangi antusias masyarakat untuk tetap menyaksikan momen berharga dan spetakular ini. 


Untuk perhelatan tahun ini, kota Verbania mendapat giliran menjadi tuan rumah. Sebagai peraih penghargaan kota lingkungan hidup, Verbania memang kota dengan pemandangan yang indah. Kota yang terletak di sisi barat danau Maggiore yang dibangun sejak tahun 1939. 

Sebuah kota yang nyaman bagi kehidupan kaum borjuis sejak dahulu. Jejak - jejak mereka terlihat jelas di banyak villa yang tersebar di kota ini, seperti: villa Taranto di tanjung Castagnola dan villa San Remigio  bergaya baroque, yang masih terpelihara dengan baik hingga saat ini.

Untuk mencapai kota Verbania dan kota-kota di sekitar danau Maggiore, sebenarnya tidak sulit. Hampir semua transportasi umum dari kota - kota terdekat pasti melalui tempat ini. Tapi khusus untuk acara ini,  supaya keamanan dan kenyamanan terjaga, dua hari sebelum acara digelar, peraturan ketat mulai diterapkan.


Salah satu sudut kota Verbania.

Semua aturan panitia harus kami taati, salah satunya kami harus rela berjalan jauh, kemudian antri menunggu bis yang disediakan panitia. Bis-bis ini yang akan membawa kami ke tempat pertunjukan,  karena semua kendaraan pribadi harus diparkir di sebuah lapangan luas,  yang agak jauh letaknya dari pusat kota Verbania.

Suasana hati kami langsung berubah ketika sampai di tempat yang dituju, melihat keakraban dan canda ceria keluarga besar veteran dan militer yang masih aktif,  dengan pakaian kebanggaan yg mereka kenakan. Kegiatan ini juga biasanya menjadi acara temu kangen para veteran dan pensiunan militer beserta keluarganya. Tempat duduk merekapun disediakan secara khusus, berdampingan dengan tempat duduk para penyandang cacat, sehingga mereka bisa dengan mudah dan jelas melihat atraksi pesawat-pesawat jet nantinya. 

Dari berbagai seragam beserta atributnya, kami jadi penasaran siapa yang menjadi panitia kegiatan ini. Akhirnya rasa penasaran itu terjawab : Tim Acrobatica Nazionale Italia dengan pesawat andalannya Aermacchi MB. 339 adalah tim yang bertugas dan tampil dalam acara ini. 


Pesawat jet “Aermacchi MB. 339”.

Frecce Tricolori mempunyai nama lengkap Pattuglia Acrobatica Nazionale (Patroli Akrobatik Nasional) disingkat PAN, berdiri pada tahun 1961 sebagai bagian dari Angkatan udara Italia dan bermarkas di bandara Rivolto (UD). Sejak 1982 divisi pelatihan bersama akrobatik udara para pilotnya ini menggunakan pesawat jenis Aermacchi MB.339 A / PAN MLU yang diproduksi oleh perusahaan Italia bernama “Alenia Aermacchi”. 

Tim ini menggunakan 10 pesawat jet (termasuk dalam tim akrobatik udara terbanyak di dunia), menampilkan 20 formasi dalam waktu 20 menit di setiap pertunjukkannya. Dalam penampilannya nanti, tim ini akan melakukan atraksi yang menakjubkan melukis di udara tiga warna bendera kesayangan Italia dengan gerakan-gerakan yang akan memicu adrenalin kita.

Meskipun dalam waktu atraksi mereka begitu singkat,  tetapi karya dan penampilan mereka, baik dari segi pesawat , suara , warna dan atraksinya mampu menunjukkan kepada masyarakat yang hadir, kalau Frecce Tricolori memiliki sesuatu yang unik dan tak ada bandingannya di dunia.

Karena cuaca yang kurang mendukung dan berbagai pertimbangan, acara yang semula dijadwalkan pukul 14.00 di undur satu jam kemudian. Ada sedikit kekecewaan namun semuanya sirna setelah terdengar lagu kebangsaan Italia terdengar dengan jelas. Tidak lama kemudian pembawa acara pun mengumumkan kalau pertunjukan akan segera di mulai, dan tepuk tangan riuh pun terdengar.

Salah satu atraksi pesawat jet.

Penampilan sepuluh pesawat tim akrobatik nasional yang menakjubkan dalam waktu 22 menit membuat emosi kami bercampur baur menjadi satu. Untuk beberapa saat tidak ada kata terucap hanya kebanggaan yang tersirat di sekeliling kami. Hanya sorak sorai, tepuk tangan, saling pelukan atau berpegangan tangan. Beberapa diantara kami bahkan meneteskan air mata bahagia dan rasa bangga. 

Penampilan bersama antara Frecce Tricolori, helikopter dan perahu motor menjadi penampilan terakhir hari itu. Ini sebuah pertunjukan yang lengkap baik di udara, di air maupun di darat dengan berbagai parade angkatan darat dan stand-stand militer yang dibuka sejak pagi untuk masyarakat umum. 

Pukul 7 malam kegiatanpun usai. Pertunjukan yang memberikan kami sebuah pesan dan harapan: jika mereka ada di dekat kami dan menjaga kami. Akhirnya kamipun pulang dengan tenang dan bangga, kami menyerahkan kekuatiran kami di pundak mereka para penjaga negeri ini . 

Ketika sampai di rumah, saya merapihkan meja dan menyimpan sebuah nomor yang berharga di tempat yang mudah dilihat supaya mudah diingat. Nomor 112 adalah nomor yang akan menolong saya saat dibutuhkan dan datang segera seketika telepon saya tutup. 

Ketika siang datang dan cuaca cerah, garis-garis panjang putih dilangit biru adalah jejak-jejak mereka yang membuat saya percaya diri kemanapun saya pergi, mereka ada menjaga negeri ini . Begitupun ketika malam menjelang dan sunyi menepi, sayup-sayup terdengar raungan sirine dari jauh, suara itu membuat tidur saya semakin lelap karena ada mereka yang bertugas tanpa lelah. Arrivederci… 


Trailer “Frecce Tricolori” 2018 :





No comments:

Post a Comment

More articles

Holocaust Memorial Milan.

Other posts